Seiring berjalannya waktu janin tersebut tidak mendapat aliran darah dan nutrisi makanan sehingga kondisi janin tidak berkembang dan mati.
Baca juga: Kembali Viral Video Kesaksian Ayah di Pati, Berlagak Sedih Kehilangan Bayi, Ternyata Pembunuh
Setelah bayi tersebut lahir, maka bentukan janin yang ada di dalam perutnya harus segera dikeluarkan melalui tindakan operasi.
Karena, kata dia, jika tidak dioperasi akan mengganggu usus pencernaan yang berdampak pada gangguan medis pada bayi tersebut.
Saran dokter untuk operasi, disetujui pihak keluarga.
Sehingga pada Kamis (25/5/2023) tim dokter dari RSU WZ Johannes mengoperasi bayi itu.
Tim Dokter terdiri dari Dokter Spesialis Bedah Anak, Dokter Umum, Dokter Spesialis Anastesi, Perawat Ruang NICU, Penata Anastesi.
Perkiraan tim dokter lanjut Stef, kondisi bayi optimal dan waktu yang tepat untuk melaksanakan operasi pengangkatan janin di dalam perut bayi.
Pelaksanaan operasi berlangsung sekitar empat jam yang dimulai dengan pembiusan bayi kemudian pada pukul 10.00 Wita melakukan sayatan pertama hingga berhasil mengeluarkan janin dari dalam perut bayi tersebut.
Setelah itu, bayi tersebut ditempatkan di dalam incubator untuk menjalani observasi di recovery room guna pemulihan pasca operasi.
Selanjutnya, tim dokter bersama keluarga membawa bayi tersebut ke ruangan khusus anak untuk menjalani perawatan lebih lanjut.
"Kita berharap, kondisi bayi segera pulih dan kembali normal dalam tahap tumbuh kembang si bayi," ujar Stef. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ditemukan Janin dalam Perut Bayi Laki-laki Berusia 33 Hari di Kupang."
Sumber: wow.tribunnews.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid