polhukam.id - Pada debat Cawapres yang digelar pada 21 Januari 2024 di Jakarta Convention Center, Gibran Rakabuming Raka, anak dari Presiden Joko Widodo, menciptakan kontroversi dengan memperagakan aksi seolah kebingungannya dengan jawaban lawan.
Meskipun tampak sopan saat bersalaman, Gibran terlihat aktif menyerang dan melecehkan lawannya saat berdebat.
Aksi kontroversial Gibran tidak hanya menjadi perbincangan di panggung debat, tetapi juga mencuat sebagai trending topik di media sosial, khususnya platform X.
Istilah-istilah seperti "Gibran" dengan 637 ribu postingan, "Songong" dengan 109 ribu, "Tengil" dengan 50,3 ribu, "Bocil" dengan 35 ribu, dan lain-lain menjadi tren di jagad maya.
"Kalian tahu ucapan ndasmu etik oleh bowo malam ini lgsg dipraktekkan oleh gibran di forum yg ditonton jutaan org indonesia. Songong mentang2 anak presiden. Sekelas prof mahfud dia olok2 di depan publik yg menontonnya. Asli gak punya etika", ujar akun @UmarSyahadat***
"Produk pelanggaran Etika MK menampakkan watak aslinya yang tak beretika dalam forum debat Cawapres ke II malam ini. #samsultakberetika", kata @Masinton.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid