"Di kantor polisi dimasa lagi, tahanan disuruh mukulin saya, dibancak," ujarnya.
Tak sampai disitu, bagian mata hingga kemaluan Aldi juga sempat diolesi balsem hingga melepuh.
"Tangan dikursi diinjak. Abis itu dimasukin penjara gembok itu dibenturin ke kepala. Saya disuruh ngaku," ujarnya.
Belum berhenti sampai disitu, Aldi juga mengaku sempat disuruh lari dari kantor polisi. Namun ia menolak lantaran khawatir bakal ditembak.
"Sempat disuruh lari, cuma saya enggak mau, saya takut ditembak. Akhirnya saya ditembak peluru karet. Itu (saya) diperlakuan kaya binatang lah pak," tuturnya menyeka air mata mengingat pengalaman pahit tersebut.
Sumber: viva
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid