METRO SULTENG-Puluhan Masyarakat Desa Laroue, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali terlihat saling serang, kondisi ini dipicu adanya dugaan persoalan sengketa lahan tanah hingga menyebabkan kegaduhan Jumat (2/2/24).
Peristiwa ini terjadi ditengah lapangan Laroue dan objek sengketanya berada dilapangan tersebut. Dalam situasi itu nampak warga saling pukul, emak-emak juga juga ikut saling pukul.
Baca Juga: Polsek Nuha Apel Siaga Pemilu, Ini Jumlah TPS-nya
Petugas Kepolisian dan TNI sempat kewalahan, hingga akhirnya situasi dapat dikendalikan dan kembali kondusif. Namun yang paling dramatis, ada beberapa emak-emak yang ikut-ikutan berkelahi.
Mereka ikut melakukan perlawanan, salah satu dari mereka ada yang mengambil kayu lalu memukul warga lainnya. Petugas Linmas Desa bergerak cepat mengamankan dan kayunya dibuang.

Kapolsek Bungku Tengah AKP I Gusti Nyoman Suarta turun lansung kelapangan memediasi kedua belah pihak. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun diperkirakan ada warga yang mengalami luka.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrosulteng.com
Artikel Terkait
Mantan Ketua BEM UI: Gibran Tak Akan Pernah Terlepas Dari Statement Anak Haram Konstitusi!
Kuasa Hukum Sebut Bisa Chaos jika Ijazah Asli Jokowi Ditunjukkan, Roy Suryo: Dagelan Srimulat
Bukan Lewat Jalur Hukum, Mahfud MD Bongkar Cara Cepat Pemakzulan Gibran!
Ketua MK Sebut Pemakzulan Bisa Diajukan Jika Presiden & Wapres Lakukan Pelanggaran Hukum