POLHUKAM.ID - Wakil Ketua Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni angkat bicara terkait peristiwa bentrokan di Jalan Kemang Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Rabu pagi, 30 April 2025.
Sahroni mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberantas aksi premanisme di seluruh Indonesia tanpa pandang bulu.
Penegasan Sahroni ini disampaikan melalui akun Instagram @ahmadsahroni88 yang dikutip Kamis 1 Mei 2025.
"Tangkepin semua premanisme di Jakarta dan Indonesia pak Kapolri masa kita kalah sama preman," kata Sahroni.
Sahroni mengatakan, jangan sampai negara kalah dengan premanisme yang tengah merajalela.
"Negara jangan sampai kalah, harus dihapuskan ini preman preman. Zaman pak Harto mana ada ini preman-preman," kata politikus Nasdem ini.
Meski begitu, Sahroni berterima kasih pasca menangkap orang yang rusuh di depan lahan.
"Terima kasih pak apresiasi sudah menindak mereka yang sudah tertangkap," pungkas Sahroni.
Sebanyak 19 orang ditangkap polisi usai bentrok antar kelompok di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu 30 April 2025.
Bentrokan tersebut sempat viral setelah terekam video warga dan tersebar di beberapa platform media sosial. Diduga, bentrokan tersebut terkait perebutan lahan kosong.
Adapun peristiwa bentrokan ini terjadi sekitar pukul 08.30 WIB di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan. Dalam video yang viral di media sosial, terlihat beberapa pria berlarian hingga membawa senjata laras panjang.
Kejadian itu berlangsung saat banyak warga melintas di kawasan tersebut.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Dua Kali Mangkir & Tolak Tunjukkan Ijazah UGM, Jokowi Dinilai Tak Tunjukkan Itikad Baik Dalam Sidang Mediasi!
Prabowo Janji Akan Miskinkan Koruptor: Enak Aja Udah Nyolong, Asetnya Gue Tarik!
Jokowi Klaim Tunjukkan Ijazah SD-UGM di Polda Metro, Tapi Ogah Perlihatkan Saat Sidang, Kenapa Begitu?
Viral Warga Bentrok di Kemang Bawa Senjata Laras Panjang, 19 Orang Ditangkap