Invasi Rusia ke Ukraina telah difokuskan di 2 kota tersebut selama beberapa pekan terakhir. Keduanya adalah posisi penting terakhir Ukraina di wilayah Luhansk, yang bersama dengan wilayah Donetsk membentuk kawasan yang dikenal sebagai Donbas.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengeklaim kalau penutur bahasa Rusia di Donbas telah menjadi korban genosida selama bertahun-tahun. Ini menjadi salah satu pembenaran utama yang ia manfaatkan untuk menyerang Ukraina.
Ukraina membantah klaim Putin dengan menyebutnya tak berdasar. Negara itu juga menuduh Moskow melakukan genosida terhadap rakyat Ukraina.
Sementara itu, pasukan Ukraina telah membuat kemajuan di wilayah Kherson. Seorang pejabat yang ditunjuk Rusia di Kota Kherson selatan pun tewas dalam ledakan mobil, menurut laporan kantor berita Rusia pada Jumat (24/6).
Sejumlah pejabat yang ditugaskan Kremlin di wilayah Kherson telah menjadi sasaran belakangan ini. Kherson sendiri diincar oleh Rusia untuk memungkinkan Moskow memiliki koridor darat dari Rusia ke Krimea, semenanjung selatan Ukraina yang dicaplok Kremlin pada 2014.
Sumber: akurat.co
Artikel Terkait
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak
Mantan PNS Filipina Penyingkap Korupsi Ditembak Mati, Pemicu Gelombang Demonstrasi