Heboh WNA Sebut Polisi Indonesia Tak Berguna: Laporan Saya Didiamkan dan Dia Hanya Nonton Film dengan Santainya!

- Senin, 29 September 2025 | 21:15 WIB
Heboh WNA Sebut Polisi Indonesia Tak Berguna: Laporan Saya Didiamkan dan Dia Hanya Nonton Film dengan Santainya!


POLHUKAM.ID
- Kembali kinerja kepolisian mendapatkan komentar negatif yang kali ini dari WNA sebut Polisi Indonesia tidak berguna karena merasa laporan kehilangannya didiamkan.

Keluhan tersebut berawal saat pemilik akun X @jenbiverse menyampaikan keluhannya ke kantor Polisi karena dirinya kehilangan iPhone-nya.

Dalam akun X-nya, @jenbiverse menyampaikan bahwa dirinya mencoba untuk membuat laporan jika dirinya dijabret, namun dirinya merasa sangat kecewa karena tidak mendapatkan respon yang baik dari petugas.

@jenbiverse menyampaikan kronologi hilangnya iPhone-nya yang di jambret oleh dua orang menggunakan sepeda motor sepulangnya dari nontorn koneser di JIS.

Diketahui pada Sabtu 27 September lalu, group boy band NCT Dream menggelar konser mereka bertajuk The Dream Show 4: Dream The Future di Jakarta International Stadium.

“Saya pergi ke konser di JIS dan sedang dalam perjalanan kembali ke hotel. Setelah keluar dari stadion, banyak pria (sepertinya supir) terus meminta saya untuk diantar ke hotel, tetapi saya merasa takut,” tulis @jenbiverse.

“Saya segera keluar bersama teman saya dan mencari Grabcar, tetapi kami tidak mendapatkannya selama 30 menit. Jadi kami memutuskan untuk naik sepeda saja”.

“Teman saya mendapatkan sepeda dan tiba di hotel sekitar pukul 23.30, tetapi saya baru mendapatkannya hampir tengah malam”.

Setelah mendapatkannya, saya khawatir supir itu akan membawa saya ke tempat lain. Jadi saya mengangkat ponsel saya setinggi mata untuk memeriksa peta”.

“Kemudian, seorang pencuri dengan sepeda motor lain datang di samping saya dan merampas ponsel saya”.

“Parahnya lagi, dia pergi sebentar, lalu mengangkat ponselku sambil menyeringai mengejek”.

“Kurasa dia sudah mengikutiku sejak aku keluar dari JIS karena aku terlihat seperti orang asing, dan dia pasti menunggu saat yang tepat untuk melakukannya”.

“Setelah ponselku dicuri, aku menyuruh pengemudinya untuk segera pergi ke kantor Polisi,” tambahnya.

@jenbiverse menyampaikan jika temannya yang merupakan warga lokal telah memperingatnya untuk berhati-hati dan dirinya juga mencoba untuk memegang handphone dengan lebih waspada, meskipun akhirnya penjabret tersbeut berhasil membawa kabur iPhone-nya.

Karena kehilangan handphone, maka @jenbiverse segera untuk membuat laporan kehilangan ke kantor Polisi, namun dirinya mendapatkan respon yang tidak diharapkan.

“Maaf untuk mengatakan ini tetapi polisi di Indonesia benar-benar tidak berguna,” tulisnya.

“Saya sudah berada di kantor polisi selama satu jam, dan tidak ada satu pun petugas yang datang untuk berbicara dengan saya”.

“Bahkan polisi yang duduk di dekat saya hanya menonton film dengan tenang,” tulisnya.

Meskipun menyampaikan keluhannya, @jenbiverse yang menyebutkan jika dirinya akan kembali ke Seol, Korea Selatan tersbeut juga menyampaikan permintamaafannya karena menuangkan kekecewaanya terhadap pelayananan kepolisian Indonesia.

“Saya ingin meminta maaf kepada semua teman saya di Indonesia karena mungkin telah menggunakan kata-kata yang tidak pantas tentang sistem kepolisian di negara Anda. Namun, saya tidak berbohon,” ungkapnya..

“Pada hari Sabtu (sekitar pukul 1 pagi hari Minggu), saya berada di sana selama 2 jam”.

“Mereka bertanya apakah saya tahu kata sandi ID Apple saya (ya, saya tahu, tetapi perlu memverifikasi identitas saya dari perangkat Apple saya yang lain, jadi saya tidak dapat mengaksesnya, dan ponsel saya yang hilang dimatikan)”.

“Mereka tidak punya ide lain untuk membantu saya, bahkan tidak menyarankan saya untuk membuat laporan Polisi,” tambahnya.

“Lalu kemarin (sekitar pukul 1 pagi hari ini), saya menghabiskan satu setengah jam lagi tetapi tidak ada petugas polisi yang berbicara dengan saya sama sekali!.

“Kecuali korban yang datang untuk membuat laporan, dia mencoba menerjemahkan apa yang saya katakan kepada yang lain”.

“Mungkin karena polisi tidak bisa berbahasa Inggris, tetapi saya tidak melihat ada keinginan untuk membantu saya sama sekali,” tutupnya.

Sayangnya, akun @jenbiverse tidak menjelaskan secara detil, dirinya membuat laporan kehilangan tersebut ke kantor Polisi wilayah mana.

Postingan dari @jenbiverse terangn saja mendapatkan berbagai komentar dari netizen, bahkan mencapai 1.6K komentar yang menyayangkan layanan dari pihak kepolisian.

“Malu egk? di call out sama org LN betapa uselessnya elu pada. @DivHumas_Polri, @ListyoSigitP, @abjadbiru,” tulis akun @beautiaf.

“@DivHumas_Polri, @Divpropam, Warga ini komplain tentang kinerja temen² elu yang sangat tidak profesional, tapi komplainnya pakai bahasa Inggris. Kira² temen² elu yang di foto pada paham bahasa Inggris gak?, akun @abjadbiru ikut mengomentari.

“@PolresBogor, @PolresBogorKota, @PolresBogor_, @DivHumas_Polri,  ini ada WNA kecopetan, butuh bantuan. Coba dilihat perlakuan yang didapat seperti apa dari pihak kalian?, tanya akun @a_y__d___.

Sumber: disway 

Komentar