Malam itu menjadi akhir yang tragis bagi Dina. Di rumah Herianto, ritual palsu yang dijanjikan berubah menjadi jebakan maut. Pelaku kemudian menghabisi nyawa korban dan dengan tenang membuang jasadnya ke aliran Sungai Citarum, berharap arus sungai akan menghapus semua bukti kejahatannya.
Penangkapan Cepat dan Motif Pencurian
Jasad Dina ditemukan keesokan harinya oleh warga. Tim Polres Karawang bergerak cepat dan berhasil menangkap Herianto kurang dari 24 jam di tempat kerjanya, Alfamart Rest Area KM 72A. Dari pengakuannya, motif pembunuhan ini adalah pencurian. Herianto tergoda dengan barang milik korban dan tega menghabisi nyawa gadis yang memanggilnya "Pak" di tempat kerja.
Duka Keluarga dan Pelajaran Pahit
Keluarga Dina masih tidak percaya dengan kejadian tragis ini. Kasus ini menjadi pengingat pahit bagi banyak orang bahwa kepercayaan bisa menjadi bumerang ketika diberikan kepada orang yang salah. Kisah Dina Oktaviani adalah tragedi memilukan tentang seorang gadis yang hanya ingin melupakan luka hati, namun justru menemui ajal di tangan orang yang dikiranya bisa dipercaya.
Sumber: Dari Galau Berujung Kematian, Tragedi Dina Oktaviani Gegerkan Karawang
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur