Setelah yakin Dina meninggal, Heryanto panik. Ia lalu membungkus jasad korban menggunakan kardus dan membuangnya ke sungai menggunakan mobil rental. Untuk menghilangkan jejak, ia membakar tas Dina yang berisi data pribadi dan menyembunyikan sepatu serta jaket milik korban.
Penangkapan Pelaku dan Pengakuan
Heryanto akhirnya ditangkap di tempat kerjanya, Alfamart Rest Area KM 72A Purwakarta, pada Rabu (8/10/2025) malam. Motif utama pembunuhan ini diduga kuat karena masalah ekonomi.
Pelaku mengaku telah menjual perhiasan milik Dina (anting, kalung, cincin) dan mendapat uang Rp 4 juta. Ia juga menyembunyikan dua ponsel dan sepeda motor milik korban.
Lanjutan Investigasi dan Olah TKP
Polres Purwakarta akan segera menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kediaman Heryanto di Kampung Pasir Oa, Desa Wanawali, Purwakarta. Lokasi rumah pelaku diketahui cukup terpencil dan berjauhan dengan rumah warga lainnya.
Kasus ini resmi dilimpahkan dari Polres Karawang setelah diketahui tindak pidana pembunuhan terjadi di wilayah hukum Polres Purwakarta.
Sumber: Tribunnews.com
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur