APBN Defisit Rp371,5 Triliun Hingga September: Ini Penyebab dan Dampaknya

- Selasa, 14 Oktober 2025 | 15:00 WIB
APBN Defisit Rp371,5 Triliun Hingga September: Ini Penyebab dan Dampaknya

Di sisi lain, realisasi belanja negara telah mencapai Rp2.234,8 triliun atau 63,4 persen dari pagu anggaran tahun ini. Nilai ini juga tercatat lebih rendah dibandingkan realisasi belanja pada September 2024 yang sebesar Rp2.251,8 triliun.

Keseimbangan Primer Masih Surplus

Meski defisit, terdapat kabar baik dari sisi keseimbangan primer. Bendahara negara itu mengatakan keseimbangan primer APBN Agustus 2025 tercatat surplus Rp18 triliun. Purbaya menegaskan bahwa angka ini masih lebih baik dari perkiraan pemerintah.

"Keseimbangan primer menunjukkan konsolidasi fiskal yang terus berlanjut. Ini menunjukkan APBN yang tetap adaptif dan kredibel, menjaga keseimbangan antara dukungan terhadap pemulihan ekonomi dan kesinambungan fiskal dalam jangka menengah," tandas Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa.

Sumber: RMOL

Halaman:

Komentar