JAKARTA, polhukam.id-Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur menjadi bahan perdebatan antar calon wakil presiden dalam acara debat cawapres tadi malam, Jumat 22 Desember 2023.
Cawapres Cak Imin tidak setuju dengan pemindahan ibukota Indonesia dari Jakarta ke IKN. Cawapres Gibran ngotot untuk pindah ke IKN yang dinilai akan lebih baik. Sementara Cawapres Mahfud MD menyatakan setuju pembangunan IKN terus dilanjut namun mempertanyakan investor yang masuk masih nihil sehingga saat pembangunan IKN masih mengandalkan APBN.
Baca Juga: Kunjungi Titik Nol Nusantara, Ganjar : Pembangunan IKN Optimalkan Potensi Dalam Negeri
Lepas dari perdebatan di atas, Polri memastikan akan melakukan pemindahan secara bertahap sebanyak 30.878 personel ke IKN di Kalimantan Timur. Pemindahan ini dilakukan dalam empat tahapan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pada tahap pertama, dikerahkan 1.667 personel. Kemudian tahap kedua 9.484 orang, pada tahap ketiga sebanyak 9.685 orang dan tahap keempat sebanyak 9.678.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur