Tampak presiden mengenakan pakaian adat Ende bernama Ragi Lambu Luka Lesu, dengan kain motif perpaduan warna merah dan hitam. Iriana memakai kain motif berwarna coklat dan ungu tua. Tepat pukul 08.00 WITA rangkaian upacara dimulai.
Berperan selaku komandan upacara Kolonel Inf. Tunjung Setyabudi. Pria kelahiran Solo, 3 Agustus 1977 merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1998 dan saat ini menjabat sebagai Komandan Brigade Infanteri 21/Komodo, Kodam IX/Udayana.
Sementara itu, berperan sebagai perwira upacara ialah Brigjen TNI Harfendi yang lahir di Bukit Tinggi, 12 Mei 1967 dan merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1989. Saat ini, Brigjen TNI Harfendi menjabat sebagai Kepala Staf Kodam IX/Udayana.
Dalam upacara kali ini, Ketua MPR Bambang Soesatyo berperan untuk membacakan teks Pancasila, sedangkan Wakil Ketua DPR RI Bidang Politik dan Keamanan Lodewijk Freidrich Paulus membacakan teks pembukaan UUD 1945.
Pada tahun lalu, pembacaan teks pembukaan UUD 1945 disampaikan Ketua DPR RI Puan Maharani. Namun, kali ini Puan tidak terlihat di lokasi Upacara Hari Lahir Pancasila.
Artikel Terkait
Luhut Buka Suara: Kereta Cepat Punya Utang Jumbo, Tapi Ini Alasannya!
Bayar Utang Whoosh Pakai APBN? LBP Bongkar Permintaan Dana yang Bikin Hubungan Purbaya-Luhut Memanas
Mahfud MD Beber Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Tembus 3 Kali Lipat, Desak Penyidikan!
Janji Manis Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia yang Akhirnya Gagal Ditepati