Dosen Koordinator KKN-T Wilayah Srandakan, Tri Rochmadi,
S.Kom., M.Kom., menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat dan mahasiswa tentang pentingnya menjaga kebersihan pantai
serta ekosistem laut.
“Kami ingin menanamkan kesadaran sejak dini kepada mahasiswa
dan masyarakat bahwa pantai adalah aset berharga yang harus kita jaga bersama.
Melalui aksi pungut sampah di HPSN 2025 ini, kami berharap dapat mengurangi
dampak negatif sampah terhadap lingkungan dan ekosistem laut,” ujar Tri
Rochmadi, yang juga menjabat sebagai Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Alma Ata.
Polres Bantul yang diwakili oleh Kasat Polair Polres Bantul,
AKP Martono, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan menekankan
pentingnya sinergi antara akademisi, aparat kepolisian, serta pemerintah daerah
dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami siap mendukung setiap kegiatan yang bertujuan untuk
melestarikan lingkungan. Selain itu, kami juga memberikan edukasi kepada
masyarakat terkait pengelolaan sampah yang baik agar tidak mencemari pantai dan
laut,” ungkap AKP Martono dilansir dari headline.co.id.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur