POLHUKAM.ID - Kabar duka datang dari Amerika Serikat.
Yurike Sanger, istri ketujuh Presiden Pertama Republik Indonesia Soekarno, meninggal dunia pada Rabu (17/9/2025) sekitar pukul 20.00 waktu setempat di sebuah rumah sakit di San Bernardino, Los Angeles.
Menurut laporan yang diterima tvOnenews, Yurike Sanger wafat pada usia 80 tahun.
Ia sebelumnya diketahui sempat didiagnosa mengidap kanker payudara.
Namun hingga saat ini belum ada kepastian mengenai kapan dan di mana jenazahnya akan dimakamkan.
Jejak Hidup Yurike Sanger
Lahir di Poso sekitar tahun 1945, Yurike Sanger memiliki darah campuran Jerman dan Manado.
Pertemuannya dengan Soekarno terjadi pada tahun 1963 ketika dirinya masih berstatus sebagai pelajar dan aktif dalam organisasi Barisan Bhinneka Tunggal Ika dalam acara kenegaraan.
Dari pertemuan itu, benih hubungan pribadi dengan sang proklamator mulai terjalin.
Pada tahun 1964, Yurike resmi dinikahi Soekarno. Kala itu, usianya masih sangat muda.
Pernikahan mereka berlangsung selama empat tahun, hingga akhirnya berakhir pada 1968.
Meski hanya sebentar mendampingi Bung Karno, nama Yurike tetap tercatat dalam sejarah keluarga besar Presiden Pertama RI sebagai salah satu bagian dari perjalanan panjang kehidupan pribadinya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara