POLHUKAM.ID - Mantan Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi mengakui bahwa dirinya memerintahkan kelompok relawannya, Barisan Rakyat Jokowi Presiden (Bara JP) untuk mendukung Prabowo-Gibran dua periode.
Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno menilai upaya untuk memasangkan kembali Gibran Rakabuming Raka dengan Prabowo Subianto pada Pilpres 2029 akan menimbulkan pro dan kontra.
Menurutnya, bagi kelompok yang kontra, akan memandang terlalu dini untuk mengusung Prabowo-Gibran dua periode.
Pasalnya, umur pemerintahan keduanya belum genap berusia satu tahun.
Alih-alih membicarakan dua periode, yang seharusnya dipastikan bagaimana realisasi visi misi Prabowo-Gibran pada masa kampanye dulu.
"Banyak pihak yang kontra, dan bahkan agak sedikit keras. Ini belum ngapa-ngapain kok sudah bicara tentang dua periode. Tunjukkan dulu, wujudkan dulu kira-kira apa visi misinya yang belum direalisasikan," kata Adi dikutip dari kanal Youtube miliknya, Jumat (19/9/2025).
"Soal membuka lapangan pekerjaan, mengurangi angka kemiskinan, mengurangi angka pengangguran dan seterusnya dan seterusnya. Itu dulu yang kemudian direalisasikan," sambungnya.
Katanya, jika visi-misi itu sudah terealisasi, maka tak ada yang salah jika ada upaya untuk memasangkan Prabowo-Gibran dua periode.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara