"Namun, saya melihat pertemuan Airlangga dan AHY di rumah dinas Menko Perekonomian lalu juga hangat,” kata Albertus.
Albertus kemudian memaparkan alasan lain untuk memperkuat argumentasinya.
Dia meyakini dalam diri Airlangga terdapat figur pemersatu. Hal tersebut terllihat dari berbagai upaya yang Airlangga setelah perseteruan yang terjadi di Pilpres 2019 lalu.
Selain itu, Surya Paloh dan para kader NasDem mayoritas diaspora Golkar. "NasDem tentunya akan sulit bergabung dengan partai oposisi dan sebaliknya lebih mudah bergabung dengan partai pendukung pemerintah," kata Albertus.
Albertus menilai akan sangat menarik jika nantinya NasDem berkoalisi dengan Golkar, PPP dan PAN. Koalisi ini nantinya dapat menjadi koalisi jalan tengah yang bisa mempersatukan rakyat Indonesia.
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
Program MBG Prabowo-Gibran: Capaian Spektakuler di Tahun Pertama!
KPK Dianggap Tak Berani Usut Proyek Whoosh? Ini Fakta dan Tantangannya
Said Didu Beberkan Alasan Proyek Kereta Cepat Busuk: Luhut Sindir Ada yang Buang Badan
Gerakan Sistematis Serang NU: Bukti-Bukti yang Mengungkap Koordinasi Terselubung