POLHUKAM.ID -Pernyataan Wakil Ketua Pembina PSI Grace Natalie bahwa Prabowo Subianto menyesal mendapatkan dukungan dari kelompok intoleran dibantah keras oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Dasco mengatakan, pernyataan Grace Natalie tersebut sengaja diplintir untuk merusak citra Prabowo Subianto di mata publik. Padahal, Prabowo merupakan sosok yang menginginkan persatuan dan kesatuan bangsa.
“Publik sudah cerdas, Pak Prabowo bukanlah figur yang suka merusak kerukunan,” kata Dasco kepada wartawan, Minggu (27/8).
“Malah sebaliknya, Pak Prabowo adalah tokoh yang mempersatukan dan mencintai semua golongan,” imbuhnya.
Wakil Ketua DPR RI ini mengatakan, Prabowo menghormati seluruh lapisan masyarakat, lantaran nilai dan moral yang diajarkan Pancasila telah mendarahdaging di tubuhnya.
“Apapun agamanya, apapun sukunya dan apapun latar belakangnya. Nilai-nilai Pancasila sudah sangat melekat di dalam dirinya,” tutupnya.
Penyesalan Prabowo Subianto pernah dekat dengan kelompok Islam ini terungkap berawal dari video yang diunggah di kanal Youtube Total Politik, 13 Agustus 2023 lalu.
Dalam video tersebut terlihat Grace Natalie sedang menghadiri sebuah acara talkshow, dengan salah satu topik pembicaraannya adalah soal Prabowo Subianto.
Grace menyiratkan bahwa pernyataan Prabowo Subianto menyesal mendapatkan dukungan dari kelompok intoleran. Meskipun, tidak secara tegas mengungkapkan penyesalannya, namun Grace berkesimpulan Prabowo menyesali hal itu.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Mutasi Anak Try Sutrisno Disorot Usai Isu Pemakzulan Gibran, Pengamat: Beraroma Politis yang Kuat
DPR RI Protes Rencana Dedi Mulyadi Sekolahkan Siswa Bermasalah ke Barak Militer
Desakan Pemakzulan Wapres Makin Nyaring, Aktivis 98: Kehadiran Gibran Sejarah Buruk bagi Orang Waras
Waketum Projo Kelabakan Ditanya Roy Suryo soal Ijazah Asli Jokowi