Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan juga kegiatan bersama BI dan TNI-AL yakni Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2022. Kegiatan tersebut dilakukan dalam bentuk kas keliling (kaskel) 3T di Provinsi Jawa Timur pada tanggal 15-20 Juni 2022 yang akan mengunjungi 5 (lima) pulau terluar, yaitu: Masalembu, Bawean, Kangean, Sapeken, dan Sapudi dengan menggunakan KRI Surabaya 591.
NK dan PKS yang ditandatangani merupakan perpanjangan atas perjanjian antara BI dan TNI-AL yang telah dilakukan sejak tahun 2012. Melalui kerja sama antara BI dan TNI-AL, telah direalisasikan 76 (tujuh puluh enam) kali kegiatan Kas Keliling (kaskel) 3T dengan kunjungan kepada 399 (tiga ratus sembilan puluh sembilan) pulau 3T.
Pada tahun ini, BI dan TNI AL akan memperluas jangkauan layanan kas keliling dengan program yang lebih terpadu dengan mengusung tema “Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2022" yang terdiri atas kegiatan kaskel 3T sebanyak 16 kali bertempat di 16 Provinsi dengan target sebanyak 81 pulau.
"Melalui kerja sama yang berkesinambungan, penyediaan uang Rupiah layak edar di pulau-pulau terluar yang sulit terjangkau dengan transportasi umum dapat dilakukan dengan lebih optimal. Penyediaan uang Rupiah layak edar juga akan disertai dengan edukasi Cinta, Bangga dan Paham Rupiah, penyaluran Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) yang bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat, serta sebagai sarana pembelajaran kepemimpinan bagi para “Pejuang Rupiah"," tuturnya.
Sumber: sumbar.suara.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid