PT Bank UOB Indonesia sendiri membidik pertumbuhan pembiayaan berkelanjutan sebesar empat hingga lima kali lipat dalam tiga hingga lima tahun mendatang. Target ambisius ini salah satunya tertuang melalui peluncuran platform pembiayaan U-Energy kemarin, Kamis (23/6/2022).
"Kami punya target cukup ambisius sebenarnya. Kami harapkan dalam tiga hingga lima tahun ke depan, pertumbuhan (pembiayaan berkelanjutan) ini bisa (naik) empat hingga lima kali lipat dibandingkan (portofolio) yang ada," bebernya dalam jumpa pers peluncuran U-Energy yang dipantau secara daring, Kamis (23/6/2022).
Harapman menjelaskan, berbagai solusi ditawarkan UOB Indonesia melalui pembiayaan berkelanjutan. Tidak hanya menyangkut efisiensi energi, ada sederet jenis pembiayaan dalam rangka mendukung emisi karbon. Sebut saja pembiayaan minihidro dan pembiayaan energi baru terbarukan lainnya.
Selain itu, perseroan juga menyediakan pembiayaan terkait daur ulang plastik berikut program-program pendukung lainnya. "Portofolio kami untuk sektor energi ini diharapkan akan tumbuh jauh lebih besar ke depannya," jelasnya.
Head of Construction & Infrastructure, Sector Solutions Group, UOB Singapore Jasper Wong mengungkapkan, UOB secara grup mengikuti strategi dari masing-masing pemerintah di wilayahnya untuk mematuhi setiap regulasi terkait go green dan regulasi lainnya.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid