Baca juga: Apakah Mungkin Formula E 2024 Diadakan di Luar Jakarta?
“Mungkin tujuan dari program pemerintah adalah untuk membantu produsen dan konsumen, jadinya hal itu diterapkan,” ucap dia.
Xuelong Wang, CEO GoEasy yang merupakan salah satu produsen motor listrik asal China, mengaku program subsidi dan insentif kendaraan listrik bisa menjadi peluang bisnis yang menarik.
Dia mengatakan, hal itu menjadi salah satu alasan utamanya untuk masuk dan menjual kendaraan listriknya di Indonesia.
“Secara tidak langsung, seolah kami bekerja sama dengan pemerintah lewat program subsidi,” kata dia.
Baca juga: Moeldoko Jelaskan Perbedaan Subsidi dan Insentif Kendaraan Listrik
Untuk diketahui, subsidi KLBB yang diberikan pemerintah dititikberatkan untuk motor listrik, di mana ada potongan senilai Rp 7 juta. Program manfaat ini hanya diperuntukkan bagi golongan masyarakat yang dianggap telah memenuhi syarat.
Adapun golongan yang dimaksud sebagai penerima manfaat subsidi kendaraan listrik adalah pelaku UMKM, penerima KUR, penerima bantuan produktif usaha mikro atau BPUM, dan bantuan subsidi upah.
Sumber: otomotif.kompas.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid