"Kalau pak Abraham dan pak Tamrin dalam dua program ini tidak pernah terima sepersenpun dari saya" terang Mardiana yang kini jadi tersangka terkait kasus tersebut.
Menurut Mardiana, sejumlah bukti aliran dana kasus TTG telah diserahkan ke penyidik Polda Sulteng dan website ke Penyidik Polres Donggala.
Dalam pemeriksaan sebelumnya, puluhan para kades dari 112 desa telah mengembalikan fee proyek pengadaan alat TTG kepada penyidik Polda Sulteng.
Baca Juga: Prediksi Skor Porto vs Braga Liga Portugal 14 Januari 2024 Jam 03.30 WIB, Cek Head To Head
Dugaan tindak pidana korupsi TTG di Kabupaten Donggala, tahun 2020 itu mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 1.873.509.827.
Perlu diketahui program pengadaan alat TTG yang menggunakan Dana Desa (DD) dilakukan oleh para kades 112 desa dengan jumlah berbeda-beda mulai dari 50 juta sampai 175 juta per desa dengan jenis barang yang sama. (Tim/Ahmad Muhsin/Onco/Metrosulteng)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrosulteng.com
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya