"KPK berharap publik memahami, bahwa perburuan DPO tentu bukan kerja-kerja yang progresnya bisa disampaikan kepada publik secara mendetail. Karena hal ini justru akan menjadi kontraproduktif dalam proses pencariannya," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri lewat pesan singkat, Rabu (25/5).
Ali mengatakan, pencarian buronan membutuhkan strategi khusus. Soalnya, buronan pasti punya cara untuk menghindari kejaran aparat penegak hukum selama masa pelariannya.
"Sebagaimana kita pahami, DPO juga pasti akan melakukan berbagai cara agar persembunyiannya sulit ditemukan," imbuhnya.
"KPK berjanji bakal membeberkan seluruh upaya pencarian Harun saat mantan caleg PDIP itu tertangkap. "KPK tentu akan menyampaikan jika memang progresnya sudah bisa diinformasikan kepada publik," tutur Ali.
Terpisah, Ketua KPK Firli Bahuri memastikan, komisinya akan menuntaskan penyidikan kasus dugaan suap PAW anggota DPR periode 2019-2024 yang menjerat Harun Masiku.
Sumber: rm.id
Artikel Terkait
Waka BGN Nanik Deyang: Mau Punya Jenderal Sekalipun, Dapur MBG Nakal Akan Ditutup!
Pansus DPRA Ungkap Tambang Ilegal Setor Rp 350 M per Tahun ke Penegak Hukum
Jokowi Tirukan Gerakan Prabowo Hentak Podium saat Pidato di PBB: Sangat Bagus
Pansus DPRA Ungkap Tambang Ilegal Setor Rp 350 M per Tahun ke Aparat untuk Uang Keamanan