Nanik menyebut, Puskesmas Tanah Kali Kedinding tidak ada memberikan imbauan tersebut. “Tidak ada mengatasnamakan Puskesmas Tanah Kali Kedinding. Kenapa tiba-tiba viral itu muncul kaget saya,” kata Nanik, Selasa (10/10/2023).
Pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Surabaya. Hasilnya, produk AO yang viral tanpa izin edar dan bukan milik produsen Orang Tua Grup.
“Produk tersebut diedarkan dan dipromosikan di Medsos oleh pihak yang tidak bertanggungjawab,” katanya.
Dia mengungkapkan, pihak Orang Tua Group telah melaporkan ke BPOM RI di Semarang. “Oknum yang menjadi sumber pemalsuan produk juga sudah diproses secara hukum di Kepolisian,”tegasnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur