POLHUKAM.ID - Belum lama ini nama Asyifa Syafningdyah Putriambami Latief alias Asyifa Latief tengah ramai disorot publik.
Tidak lain, hal ini terjadi lantaran Miss Indonesia 2010 tersebut diperiksa oleh penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung).
Dikarenakan, dirinya diduga tersandung skandal dugaan kasus korupsi minyak mentah PT Pertamina.
Usut punya usut, Asyifa Latief yang terseret dalam kasus tindak pidana ini ternyata alumni Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, Jawa Barat.
Sebagaimana dikutip dari portal media radarkudus.jawapos.com pada Minggu (4/5/2025).
Dalam artikelnya, Asyifa dikonfirmasi merupakan salah satu lulusan terbaik di kampus asal Bandung tersebut.
“Alumni jurusan Akuntansi Universitas Katolik Parahyangan Bandung ini aktif mengikuti berbagai seminar nasional,” jelasnya.
“Di bidang perpajakan dan komunikasi serta mengikuti pelatihan dari perusahaan ternama seperti PwC dan KPMG,” lanjut laporan artikel.
Tidak heran, latar belakang pendidikan Asyifa ramai disorot publik usai dirinya tersandung kasus dugaan korupsi.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar saat dikonfirmasi.
Harli menuturkan bahwa pemanggilan Asyifa pada Juamt (2/5/2025) tidak lain lantaran adanya dugaan aliran dana hasil korupsi.
“Tadi ada miskomunikasi dengan PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu). Asyifa diperiksa hari ini,” jelasnya.
Diketahui, pemeriksaan ini terjadi usai Miss Indonesia 2010 itu diduga menerima aliran dana dari salah satu tersangka.
Yang mana, salah satu tersangka ini tidak lain ialah Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak, Gading Ramadhan Joedo.
Dalam praktiknya, Gading yang terlibat dalam meraup keuntungan dari hasil korupsi tersebut diduga mengalirkan dananya ke Asyifa.
Kendati demikian, kasus ini masih didalami para penyidik guna mengetahui pasti peran Asyifa dalam putaran kasus korupsi tersebut. ***
Sumber: pojoksatu
Artikel Terkait
Di Balik Kekayaan Bos Kripto Gabriel Rey Terkuak Amalan yang Tak Putus, Rutin Sedekah ke Janda
Berbeda Jauh: Bank Dunia Laporkan Angka Kemiskinan RI 171 Juta Jiwa, Data BPS Hanya 24 Juta
Hendropriyono Bela Hercules: Dia Itu Bekas Pahlawan, Banyak Jasanya di Medan Pertempuran
Mobil Dinas Kapolres Belawan Diserang di Tol, Dua Orang Ditembak!