Prabowo menilai bahwa langkah memberikan makanan bergizi kepada rakyat adalah langkah yang benar dan harus terus diperkuat.
Ia pun menyampaikan terima kasih atas kontribusi dan dukungan penuh dari jajaran kepolisian.
"Saya ucapkan terima kasih atas keterlibatan polisi dalam usaha ini," imbuhnya.
Lebih lanjut, Prabowo menyebut bahwa saat ini TNI dan Polri berada di garda terdepan dalam menjalankan program besar tersebut, sebagai ujung tombak dalam memastikan kesejahteraan dan ketahanan generasi masa depan.
"Polisi dan TNI sekarang ini berada di ujung tombak daripada program besar ini," tandas Prabowo.
Prabowo Apresiasi Polri Inisiatif Bantu Tingkatkan Produksi Pangan
"Saya lihat sekarang kepolisian mengambil inisiatif, ambil peran terjun ke rakyat, kerja di tengah rakyat bantu tingkatkan produksi pangan bangsa kita, untuk itu saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya," kata Prabowo.
Prabowo mengatakan polisi telah mendukung langsung kedaulatan pangan nasional, salah satunya lewat penanaman jagung di sejumlah daerah.
"Di beberapa bidang saudara-saudara tunjukkan prestasi, produksi jagung tertinggi dalam sejarah RI dan itu tidak sedikit peran kepolisian RI di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran," ujarnya.
Prabowo juga memuji inisiatif Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut serta secara langsung dan masif dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Inisiatif pemimpin kalian ikut serta langsung secara masif dalam berbagai kegiatan strategis kita MBG ke rakyat kita, ini adalah hal strategis untuk selamatkan anak-anak dan cucu kita," ujarnya.
"Ini adalah selamatkan masa depan bangsa kita jadi MBG ini adalah langkah yang benar," kata Prabowo menambahkan.
👇👇
Sumber: Suara
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara