Menurut Catur, koalisi Presdien Jokowi-Mar'uf Amin ingin dilihat baik meski ada PKS, partai di luar pemerintah.
Selain itu, posisi Surya Paloh dan Cak Imin yang tidak masuk struktur kabinet menjadi sebuah sinyal.
"Dengan posisi para ketum parpol sebagai menteri, praktis hanya Surya Paloh dan Cak Imin yang tidak berada langsung di bawah presiden," jelasnya.
Ketua Umum Gerinda Prabowo Subianto menempati Menteri Pertahanan, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian, dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menjabat Ketua Dewan Pengarah BPIP dan BRIN.
"Itu artinya, Megawati berada di bawah Jokowi secara struktural pemerintah," ucapnya. (*)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara