POLHUKAM.ID -Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sempat menjadi sorotan lantaran menerima pantun politik dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Hasto melempar pantun di hadapan Ridwan Kamil dengan menyebut sosok yang tepat menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.
"Kang Emil memang kaya prestasi. Memajukan Jabar penuh karya seni. Pemilu akan digelar beberapa bulan lagi. Bacawapres Pak Ganjar ternyata ada di sini," kata Hasto saat menghadiri groundbreaking Monumen Plaza Bung Karno di Taman Saparua, Bandung, baru-baru ini.
Melihat hal itu, politikus Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyebut tidak ada yang bercanda dalam memilih dan menentukan capres dan cawapres untuk pemilihan presiden (pilpres) 2024.
"Dalam menghadapi pemilu ini memang harus serius ya. Apalagi pasangan capres cawapres itu harus didudukkan secara bersama antara pihak-pihak mengambil keputusan ini kan nanti akan harus dibicarakan antarpartai politik, antarkoalisi parpol," kata Doli dalam pernyataannya dikutip Liberte Suara, Senin (3/7/2023).
Menurutnya, penentuan sosok yang akan dijadikan capres maupun bacawapres tidak dapat dinilai hanya dari sebuah pantun.
"Jadi bukan hanya pantun berbalas pantun gitu," tegasnya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara