Di sisi lain, Hasto menilai bahwa masifnya pencopotan baliho milik paslon nomor 3 ini menunjukkan ada pihak yang panik terhadap kekuatan Ganjar-Mahfud.
“Ini menunjukkan kekhawatiran dan juga adanya target menang 1 putaran yang coba dipaksakan dengan begitu banyak cara, termasuk melakukan intimidasi,” pungkasnya.
Sebelumnya, lebih dari 70 alat peraga kampanye yang siapkan untuk menyambut kedatangan Cawapres Mahfud MD di Banten hilang pada Rabu kemarin (13/12).
Informasi yang didapat dari Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud di Banten, 70 spanduk yang dipasang M3CB di area Cidahu, hilang.
Selain di Cidahu, puluhan spanduk yang dipasang di Universitas Falatehan juga raib. Menurut TKD Ganjar-Mahfud di Banten, spanduk-spanduk itu hilang saat dini hari pada pukul 03.00 WIB.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara