Adapun target penanaman investasi pemerintah di tahun 2022 ini sebanyak Rp 1.200 triliun Bahlil mengatakan, saat ini waktunya untuk mewujudkan Indonesia sentris bukan Jawa Sentris.
Baca Juga: Realisasi Investasi Luar Jawa Naik di Kuartal I, Tertinggi Riau dan Sulawesi Tengah
Pemerintah melalui Kementerian Investasi terus berupaya mempermudah proses perizinan berusaha di Indonesia. Salah satu sistem yang sangat memberikan dampak positif yakni Online Single Submission yang membawa perubahan signifikan. Hanya saja, ia tak menampik masih terdapat kendala pada sistem tersebut.
"Problemnya adalah data RT RW, sekarang baru sekitar 50 kota yang RT dan RW yang baru memiliki (detail) tata ruang. Tapi sekarang dengan lewat OSS investor merasa nyaman," katanya.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid