POLHUKAM.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menjadi sorotan publik dengan adanya kasus terbaru.
Setelah terungkap kasus pungli senilai Rp4 miliar di rutan KPK dan kasus pelecehan seksual, kali ini muncul dugaan tindak pidana korupsi yang melibatkan seorang pegawai di unit kerja administrasi KPK.
Cahya Harefa, Sekretaris Jenderal KPK, mengungkapkan dugaan korupsi tersebut terungkap setelah pihak internal melakukan pemeriksaan.
Tindak pidana korupsi ini diduga dilakukan melalui pemotongan uang perjalanan dinas sesama pegawai KPK.
Untuk menghitung kerugian keuangan negara akibat dugaan korupsi ini, KPK telah melakukan perhitungan awal sebesar Rp550 juta dalam periode 2021-2022.
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya