polhukam.id - Turki membuktikan keseriusannya untuk mempercepat proses produksi massal jet tempur KAAN.
Meski mengalami penundaan launching, Turki berusaha agar KAAN dapat ditopang dengan mesin yang mereka produksi di dalam negeri.
Sampai dengan saat ini, Turki masih terus berupaya meminta restu Amerika Serikat agar mesin pesawat KAAN yakni F-110 GE-129 bisa diproduksi di dalam negeri.
Dilansir polhukam.id dari laman Defence Security Asia pada Selasa, 16 Januari 2024, Turki semula berkeinginan untuk mengimpor mesin F-110 GE-129 yang bakal digunakan pada pesawat KAAN dari Amerika Serikat.
Akan tetapi seiring berjalannya waktu, negara pimpinan Presiden Recep Tayyip Erdogan itu berubah pikiran agar mesin KAAN bisa diproduksi di dalam negeri.
Tujuannya adalah untuk memastikan KAAN dapat diproduksi massal secepat mungkin sekaligus memastikan evaluasi secara cepat jika terdapat kekurangan saat uji coba.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak