Sikap ini dinilai sangat berbeda dengan mantan presiden sebelumnya yang dikenal legowo melepaskan jabatan dan memberikan dukungan tanpa intervensi berlebihan.
Strategi Menjaga Pengaruh dan Keberlangsungan Politik
Lebih lanjut, Hari menjelaskan bahwa langkah Jokowi ini adalah sebuah strategi untuk memastikan dirinya dan keluarganya tetap berada dalam lingkaran kekuasaan dan mendapatkan dukungan dari pemerintahan yang sedang berjalan.
"Tentunya, logika orang awam pun, karena anak sedarah dan menjadi wakil presiden. Kalau publik mengatakan ini anak haram konstitusi, Jokowi berusaha melindungi ini. Agar keberlangsungan dia dan keluarga ini tetap melingkar dan mendapat support dari kekuasaan atau pemerintahan saat ini," pungkasnya.
Analisis ini menyimpulkan bahwa intensnya komunikasi antara Jokowi dan Prabowo tidak terlepas dari dinamika politik dalam negeri dan upaya untuk menjaga stabilitas serta pengaruh di panggung politik Indonesia.
Sumber: https://rmol.id/read/2025/10/12/682931/ini-motif-jokowi-ingin-terus-bertemu-prabowo-
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur