POLHUKAM.ID - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi sorotan warganet karena dianggap lebih sering membagikan bantuan social (bansos) ketimbang menemui mahasiswa di berbagai kampus untuk bertukar pikiran.
Reaksi dari warganet yang menyoroti Gibran, terlihat pada kolom komentar dalam unggahan media sosial X milik mantan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.
Dalam unggahan itu, terlihat poster tentang diskusi yang akan diselenggarakan Mahfud MD bersama dengan para mahasiswa di Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Warganet memberikan komentar, dari mulai membandingkan sampai meminta Mahfud mengajak sang wapres untuk berdiskusi dengan para mahasiswa.
"Harusnya pemimpin ya seperti Prof Mahfud bisa berdiskusi dengan anak kampus berfikir visioner. Bukan pemimpin yang bisanya bagi-bagi bansos sebulan udah habis," tulis akun @harija***_*.
"Ajak Pak anak muda yang jadi Orang Nomer 2 di NKRI.. Itu pun kalau mau...," tulis akun @Elfi********.
Selain itu, pemerhati sosial dan politik Jhon Sitorus juga mengomentari unggahan ini.
Dirinya juga menyoroti Gibran yang hanya membagikan susu saja.
"Bran @gibran_tweet ... begini lho yang dimaksud orang2 ahhhhh...bukan bagi2 susu, foto2 terus pulang. Pemimpin itu pengen didengar juga isi kepalanya, bukan bunyi dengkulnya," tulis akun @Jho********_**.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur
Misteri 2 Bulan Ahmad Sahroni Terungkap: Sembunyi di Plafon, Kolor & Sikat Gigi Raib Dijarah Massa