Namun saat dua kelompok berorasi, makian dan kata kasar serta mengarah ke provokasi terjadi antara kedua belah pihak.
Kericuhan pun tak terelakan, massa menolak pemilu curang memanjat barrier beton yang bagian atasnya ada kawat berduri.
Mereka mendekat dan di saat yang bersamaan batu, gumpalan tanah, dan botol mineral melayang ke arah massa yang baru saja hadir.
Tak berselang lama, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro langsung datang dan meminta kedua belah massa untuk tenang dan tak terprovokasi.
Tak lama kemudian, kedua belah massa kembali tenang dengan melanjutkan berorasi menyuarakan aspirasi.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara