Ancaman-ancaman siber pada umumnya menyasar perusahaan besar dan institusi pemerintahan, terutama dalam tiga tahun terakhir. Salah satu alasan utamanya adalah jaringan lama (legacy network) dan infrastruktur keamanan jaringan tidak lagi mampu mengakomodiasi cara bekerja orang pada lanskap modern saat ini, termasuk dalam mencegah Highly Evasive Adaptive Threats (HEAT) yang dapat mengakibatkan ransomware.
Sebagai perusahaan yang memiliki spesialisasi dalam bidang keamanan cloud, Menlo Security Inc. dalam konfrensi pers hari ini, Senin (6/6/2022) turut menyuarakan pentingnya kemajuan keamanan siber untuk memenuhi kebutuhan cara kerja modern saat ini.
"Kami membantu bisnis melalui keamanan cloud dengan menerapkan zero-trust dan isolation core untuk memastikan mereka aman dari segala serangan daring. Kami membantu berbagai perusahaan dalam menjaga dan mencegah risiko-risiko digital melalui keamanan 100% dengan tingkat kualitas militer, bergaransi malware USD1 juta," kata CK Mah, Regional Director, Southeast Asia, Menlo Security.
Ia juga mengatakan Secure Web Gateway (SWG) Menlo Security yang didukung oleh Isolation Core⢠menawarkan kemampuan keamanan yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk mencapai Secure Cloud Transformation.
"Secure Web Gateway kami menggabungkan seluruhkemampuan keamanan ke dalam satu platform cloud-native, yang mencakup CASB, DLP, RBI, Proxy, FWaaS, dan Akses Pribadi untuk menyediakan API yang dapat diperluas serta antarmuka tunggal untuk kebutuhan manajemen kebijakan, pelaporan dan Analisa ancaman," tambahnya.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid