Adi mengatakan keberadaan SPLU ini diharapkan dapat membantu aparat pemerintah hingga masyarakat untuk mendapatkan listrik PLN yang berkualitas saat berkunjung atau membuat event di Titik Nol IKN.
Selain itu, pada tahap prakonstruksi IKN, PLN bakal membangun dua gardu induk (GI) mobile yang terletak di sekitar Titik Nol dengan kapasitas masing-masing 30 Mega Volt Ampere (MVA).
Gardu Induk mobile tersebut akan terhubung di jalur Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Kariangau - Petung, ditargetkan rampung pada bulan Agustus dan Desember 2022.
“Untuk jangka pendek, dua buah GI yang akan kami bangun di sekitar wilayah Gresik menggunakan peralatan trafo mobile yang kami relokasi dari Pulau Jawa,” ungkapnya.
Kesiapan pasokan listrik adalah motor penggerak roda ekonomi, khususnya di IKN yang merupakan magnet pertumbuhan ekonomi, di mana ke depannya industri dan sentra ekonomi akan menjamur.
Untuk itu, PLN berkomitmen akan menyelesaikan pembangunan infrastruktur kelistrikan dengan mutu dan kualitas terbaik demi mewujudkan Indonesia yang maju, tangguh, dan berkelanjutan
“Semoga dengan hadirnya PLN di IKN akan menjadi pendongkrak pusat gravitasi ekonomi sekaligus episentrum pertumbuhan yang baru di Kalimantan Timur," tutupnya.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid