POLHUKAM.ID - Konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina kian memanas. Tidak hanya kedua negara ini, namun banyak pihak yang memperdebatkan konflik ini dengan menunjukkan dukungannya.
Belum lama ini, diberitakan sejumlah wilayah Israel dihujani roket dari arah Jalur Gaza pada (7/10/2023).
Seperti yang diketahui, hujan roket ini merupakan serangan yang dilakukan oleh kelompok Hamas. Hal ini mengakibatkan ribuan jiwa masyarakat menjadi korban.
Kemudian Israel kembali membalas, serangan udara Israel terus bombardir kawasan Gaza hingga membuat warga sipil tewas berjatuhan.
Merespons serangan Hamas, Israel meluncurkan serangan udara masif ke Gaza. Wilayah pendudukan Israel yang diblokade tembok pembatas setinggi 6 meter, Akibatnya, 687 warga di Gaza tewas.
Sementara itu, dalam program acara Dua Sisi, tvOne yang dipandu oleh Dwi Anggia ini disepakati bahwa tindakan yang dilakukan organisasi Hamas bukan merupakan tindakan teroris, melainkan untuk memperjuangkan kemerdekaan dan merebut kembali wilayah.
Dalam acara tersebut menghadirkan seorang aktivis pro Israel, Monique Rijkers yang meminta kepada tvOne agar dapat mendesak Hamas untuk memulangkan para sandera, setelah berhasil melakukan wawancara eksklusif dengan Juru Bicara Hamas, Khaled Qadami.
“Israel sudah kasih Gaza dan ternyata malah 7 Oktober warga sipilnya diserang. Sekarang ini ketika kita berbicara masih ada sandera, 150-an orang,” ungkap wanita aktivis pro Israel, Monique Rijkers dalam program acara Dua Sisi, tvOne.
“Nah kalau tvOne bisa mewawancarai pihak Hamas, alangkah baiknya tvOne menjadi saluran untuk juru damai juga untuk mendesak Hamas memulangkan para sandera. Kita harus berpihak pada kemanusiaan dengan cara melawan terorisme,” pintanya.
Mendengar pernyataan dari Monique, seorang pendakwah, Haikal Hassan tidak terima dengan kata-kata yang menggambarkan bahwa Hamas sebagai kelompok teroris.
Dirinya membalikkan kata-kata tersebut dengan membandingkan jumlah korban yang tewas di Palestina dibandingkan jumlah yang sedang disandera.
“Saya minta dihentikan kata-kata terorisme dan menggunakan akal dan nurani, hanya berkata begini ‘150 sandera dibanding dengan yang saat ini sudah 3000 yang tewas’. Masa iya punya hati sejahat itu,” tepis Haikal Hassan.
Artikel Terkait
Viral! Video Julee dan Si Petinju 7 Menit Bikin Netizen Heboh Cari Link Aslinya
Viral! Video 7 Menit Julia Prastini dan Si Petinju Hebohkan Medsos
Dokter Kamelia Buka Suara Soal Hubungan Spesial dengan Ammar Zoni: Kami Sudah Sama-Sama Dewasa
Heboh! Jule dan Na Daehoon Bercerai? Ini Faktanya Terkait Isu Selingkuh dengan Petinju