Menanam Tanaman Produktif di Lahan Kritis, BRI Grow & Green Berdayakan Dua Kelompok Tani di Bali

- Sabtu, 20 Januari 2024 | 11:01 WIB
Menanam Tanaman Produktif di Lahan Kritis, BRI Grow & Green Berdayakan Dua Kelompok Tani di Bali

Sebelumnya masyarakat di wilayah tersebut menanam tanaman produksi seperti kakao dan pisang yang dianggap merusak lingkungan karena pengelolaannya yang cukup kompleks, hingga akhirnya KTH Wana Asri diberikan pembinaan dan beralih ke penanaman tanaman pohon di luas area sekitar 270 hektare.

"Dulunya para petani bekerja merambah hutan dan karena aktivitas yang dilakukan merusak hutan, maka kami kumpulkan dan kami bina dalam wadah kelompok tani," ujar Made.

Sementara itu Ketua KTH Giri Lestari, I Nyoman Agus Kartikayasa mengatakan bahwa kelompok tani tersebut berdiri sejak 2016 dan mengelola area hutan seluas 240 hektare. Adanya pembentukan kelompok tani ini mampu meningkatkan kesejahteraan dan keseimbangan masyarakat di sekitar area hutan.

"Bibit yang kami terima itu akan ditanam dalam waktu 3-5 tahun. Kami juga akan mendapat pembinaan dari BRI mengenai proses penanaman dan pengolahannya untuk menunjang ekonomi masyarakat," ujarnya.

Baca Juga: Contoh Tebak-tebakan ala Cak Lontong, Ikan Bernafas dengan? Jawabannya Asli Bikin Ngakak Sambil Garuk Kepala

Ekosistem Berkelanjutan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat

Kegiatan penanaman pohon di lahan kritis merupakan bentuk nyata upaya BRI dalam mendorong pemulihan dan pelestarian ekosistem yang berkelanjutan melalui penyusunan desain program, penyediaan bibit, penanaman, pemeliharaan dan pendataan kondisi perkembangan tanaman selama tiga tahun.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayobogor.com

Halaman:

Komentar

Terpopuler